Wasiat terakhir Nabi Muhammad Saw.

"Aku adalah Muhammad bin Abdulah bin Abdul Muthalib bin Hasyim bangsa Arab kelahiran Haram Mekah yang tidak ada lagi Nabi sesudah aku. Wahai manusia ketahuilah bahwa diriku telah diberi tahu akan segera meninggal dunia, telah dekat perpisahanku dengan dunia, dan aku telah rindu bertemu Tuhanku.Betapa sedihnya berpisah dengan umatku, apa yang akan mereka katakan setelah peninggalanku.Ya Allah selamatkanlah, selamatkanlah.
Wahai manusia dengarkanlah wasiatku ini, camkanlah dan pelihara dengan baik², dan hendaklah yang hadir menyampaikanya kepada yang tidak hadir, karena wasiatku ini wasiat yang terakhir untuk kamu sekalian.
...
Wahai manusia Allah telah menjelaskan kepadamu dalam kitab (Al-qur'an) yang diturunkan-Nya, apa yang halal dan yang haram, apa yang harus kamu lakukan dan apa yang harus kamu tinggalkan. laksanakanlah apa yang di halalkan dan tinggalkanlah apa yang di haramkan oleh_nya. percayalah terhadap ayat² yang mutasyabih, laksanakan ayat² yg muhkam, dan ambilah pelajaran dari perumpamaan² di dalamnya. Kemudia Beliau menengadahkan kepala sambil berseru, "Ya Allah bukankan aku telah menyampaikannya?, maka saksikanlah."

Wahai manusia, jahuilah hawa nafsu yang sesat dan menyesatkan, yang jauh dari Allah ta'ala, jauh dari surga, tapi dekat dengan neraka.kamu harus selalu bersama² dalam jama'ah dan istiqomah, karena hal itu dekat dengan Allah, dekat dengan surga, tapi jauh dengan neraka. Kemudian Beliau berseru "Ya Allah bukanlah aku telah menyampaikannya."

Wahai manusia, ingatlah Allah, ingatlah Allah dalam memelihara budak²mu, berilah mereka makan yang kamu makan, berilah dia pakaian seperti yang kamu pakai, dan jangan membebani mereka dengan apa yang tidak kuat mereka laksanakan karena mereka juga (terdiri atas)daging, darah dan makhluk yang sama dengan kamu.ingatlah siapa yang menganiaya mereka nanti pada hari kiamat aku akan memusuhinya dan Allah yang akan bertindak sebagai hakimnya.

Ingatlah Allah, ingatlah Allah dalam masalah istri, penuhilah maskawinnya, dan janganlah menganiayanya, karena (demikian itu) bisa menghalangi kebaikan-kebaikanmu nanti pada hari kiamat. ingatlah, bukankah aku telah menyampaikannya? Wahai manusia,jagalah mereka karena mereka di sampingmu merupakan penolong dan amanah. ingatlah bukankah aku telah menyampaikannya?

Wahai manusia, taatilah orang yang mengurusi urusanmu (pemerintah)dan jangan menentang mereka, meskipun pemimpin itu adalah seorang budak dari habsyi yang terpotong hidungnya.sebab barang siapa yang taat kepada mereka, berarti taat kepadaku, dan barang siapa yang taat kepadaku berarti ia taat kepada Allah. siapa menentang mereka, berarti ia menentangku dan siapa yang menentangku bararti ia menentang Allah. ingatlah jangan mengusir mereka dan mengingkari janji-janji mereka. ingatlah bukankah aku telah menyampaikannya?.

Wahai manusia, kamu harus mencintai keluargaku,kamu harus mencintai orang-orang yang pandai al-Qur'an, dan kamu harus mencintai ulama.jangan membenci mereka, jangan dengki kepada mereka dan jangan mencerca mereka. dan ingatlah barang siapa mencintai mereka, berrti mencintai aku, barang siapa mencintai aku, berarti ia mencintai Allah. barang siapa membenci mereka berarti membenci aku, barang siapa membenci aku berarti ia membenci Allah. ingatlah bukankah aku telah menyampaikannya?.

Wahai manusia, kamu harus mengerjakan shalat lima waktu dengan menyempurnakan wudhunya, rukun dan sujudnya. Wahai manusia tunaikanlah zakat harta-hartamu. Ingatlah barang siapa tidak menunaikan zakat, maka tidak di anggap shalatnya dan barangsiapa tidak di anggap shalatnya maka tidak ada agama baginya, tidak ada puasa baginya, tidak ada haji baginya dan tidak ada jihad baginya. Wahai Allah, bukankah aku telah menyampaikannya?.

Wahai manusia, bukankah Allah telah mewajibkan haji bagi orang-orang yang mampu dalam perjalanan. barang siapa tidak mengerjakan (padahal ia mampu), maka ia boleh pilih apakah ia akan mati sebagai orang Nasrani, majusi dan yahudi. kecuali jika ia terhalang oleh penyakit atau di cegah oleh penguasa yang zhalim. ingatlah, ia tidak akan mendapatkan syafaatku dan tidak akan meminum telagaku. ingatlah bukankah aku telah menyampaikannya?.

Wahai manusia, sesungguhnya Allah akan mengumpulkan kamu semua pada hari kiamat pada suatu tempat dalam keadaan yang sangat sulit. hari yang harta dan anak-anak tidak ada bermanfaat, kecualai orang-orang yangdatang/menghadap kepada Allah dengan hati yang bersih/selamat. ingatlah bukankah aku telah menyampaikannya?.

Wahai manusia, jagalah lidahmu, tangiskan matamu, rendahkan hatimu, letihkan badanmu, berjuanglah melawan musuh-musuhmu, makmurkan masjidmu, iklaskan imanmu, nasehatilah teman-temanmu, dahulukan dirimu (untuk berbuat kebaikan, jagalah kemaluanmu, bersedekahlah dengan harta-hartamu, janganlah saling mendengki karena bisa menghilangkan kebaikan-kebaikanmu, dan sebagian kamu jangan mengunjing sebagian yan lain karena hal itu bisa membinasakanmu. ingatlah bukankah aku telah menyampaikannya?.

Wahai manusia, usahakanlah untuk memerdekakan budak-budakmu dan beramallah yang baik untuk di mana hari kamu sangat membutuhkannya. Wahai manusia jangan menganiayah sesungguhnya Allah adalah Dzat yang akan menuntut orang-orang yang berbuat kejam, di hadapan Allah perhitungan amalmu dan kepada-Nya tempat kembalimu. dan sesungguhnya Allah tidak ridha kamu berbuat maksiat. Wahai manusia barang siapa mengerjakan amal yang baik, maka (pahalanya) untuk dirinya sendiri dan barang siapa mengerjakan kejahatan maka dosanya untuk dirinya sendiri, dan sekali kali tidaklah Tuhanmu mengeniaya hamba-hambanya. Dan peliharalah dirimu dari (azab yang terjadi pada) hari dimana kamu semua di kembalikan kepada-Nya. kemudian masing-masing di beri balasan yang sempurnah atas apa yang telah di kerjakannya, sedangkan mereka sedikitpun tidak di aniaya.

Wahai manusia, sesungguhnya aku akan segera menghadap Tuhanku dan aku telah diberi tahu akan segera meninggal dunia, maka aku menitipkan kepada Allah masalah agamu dan amanatmu. semoga keselamatan tetap terhadap kamu wahai sahabatku, dan kepada semua umatku. semoga keselamatan, Rahmat dan barakah Allah senantiasa kepada kamu semua.

(semoga Rahmat dan kesejahteraan senantiasa di limpahkan kepada beliau, keuarga, sahabat dan segenap umat beliau.)